Pandai pangkat seribu | batang asai

Pandai pangkat seribu

Written By Hagia on Saturday, 10 May 2014 | 09:38



Pandai pangkat seribu


     Mendengar kata pandai  tentu sudah sering.Mendapat nilai (9) dari sekala (10),maka akan di anggap pandai. Memperoleh index  prestasi (3,9) Dari sekala (4),juga akan di anggap pandai,tamat sekolah dalam waktu dua tahun padahal normal waktunya (3) tahun,juga di anggap pandai. Mendapat beasiswa luar Negri ketika orang lain sudah mencoba namun tidak mendapatkan-nya,juga akan di anggap pandai.Memperbaiki televise,mobil,dan sepeda bias di anggap pandai juga.
     Kata panadai dalam kamus besar Bahasa Indonesia,ada dua,pertama,pandai yang merupakan kata sifat,memiliki arti cepat menangkap pelajaran dan mengerti sesuatu,Padanan katanya adalah  Pintar,Mahir,Cerdas,atau ber Ilmu.
kedua pandai yang merupakan nomina(kata benda) yang berarti tukang, contohnya,Tukang besi lebih sering di ganti menjadi panadi besi.
     Mengenai kepandaian ini ada banyak ragamnya.Gardner,seorang peneliti dalam hal Intelegensi,merumuskan ada tujuh macam kecerdasan(baca: kepandaian).Ada yang pandai dalam hal logika,Bahasa,kinestetik,Visual,Seni,Intrapersonal.
     Kepanadaian logika di identikan Dengan orang yang hebat Hitungan,nilai matematika dan pelajaran,eksakta lainnya, selalu bagus.
     Orang yang pandai berbicara dalam menulis di kategorikan memiliki kepandaian berbahasa(verba).Ada juga namanya,visual sepesial yang di miliki oleh orang-orang dalam disiplin ilmu teknik.
     Selain itu, ada juga istilah konestetik,Sebutan untuk orang yang pandai dalam menggerakkan tubuh,Seperti menari.Orang yang panadai menggambar,melukis,music,dan lainya memiliki kepandaian seni,terakhir,kepandaian intrapersonal.
     Kepandaian Intrapersonal  berarti seseorang pandai menampilkan dirinya dengan baik sedangkan Interpersonal Berarti seseorang lincah dalam berkomunikasi,berinteraksi,bergaul,sehingga memiliki banyak teman karena banyak orang yang senang berkawan dengannya,jadi,pendapat gardner merubah pakem yang sudah ada,Seseorang yang tidak hanya di anggap pandai,karena hitung-hitungnya,melainkan karena banyak hal lainya.
     Menurut saya,kepandayan yang berkontribusi besar dalam kesusesan seseorang adalah kepandaian seseorang dalam mengoptimalkan kemampuan interpersonal. Kepandaian ini mencakup pada semua kepandaianyang ada.
      Banta orang pandai,namu tidak terlihat karena minim kepandaian Intrerpersonalnya.Bayangkan,Anda sudah melakukan sebuah pekerjaan yang di lakukan dengan susah payah,namu karena minim kepandaian Interpersonal,orang lain tidak tahu,bahkan bias saja orang lain tidak akan menyangka anda yang melakukannya.
     Misalnya anda pandai dalam bidang eksakta Sehingga memiliki penemuan baru karena kurang mampu mengomunikasikannya,berinteraksi,dan membina hubungan baik dengan orang pandai lain,penemuan tersebut tidak akan di ketahui.
     Dengan kata lain, setiap perkembangan yang anda lakukan terlihat samar-samar sehingga orang lain akan sulit untuk melihat.
     Masih berkaitan dengan pandai,kita tentu pernah mendengar istilah”Berpandai-pandai”.Pandai saja memang tidak cukup. Kita harus bias mengusai keadaan,atau setidaknya beradabtasi dengan lingkungan.Saya berpendapat maksud dari istilah.berpandai-pandai tersebut mengarah kepada kepandaian Interpersonal. Namun,bukan berarti kita harus menghalalkan  banyak cara agar,Dekat dengan orang lain.
     Lalu,bagai mana dengan Pandai-Pandai Pangkat Seribu,Apakah sudah pernah mendengarnya? Mungkin anda merasa sedikit asing dengan istilah tersebut,kalau anda beruntung di selasa pagi,mungkin anda akan mendengarnya. Maksud dari “Pandai-Pandai Pangkat Seribu” adalah memiliki satu kepandaian saja belum cukup. Minimal dua,bias tiga,dan bias juga empat,bahkan lebih.Satu kepandaian saja tidak lagi mencukupi dalam bersaing dengan orang-orang lain.
     Dunia makin berkembang,ilmu semakin luas,dan orang lain pun semakin pintar.kalau ada memiliki kepandaian di banding bahasa,jangan pula menutup diri untuk pandai di bidang lain.
     Apalagi,jika bidang tersebut saling mendukung.Ingat!, bukan berarti pula kita harus ahli di banyak bidang. Pandai-pandai pangkat seribu memang sebuah kiasan. Bias jadi itu juga cita-cita.mencapai kepandaian dengan pangkat seribu mungkin suatu yang mustahil.Ingat! kiasan pandai-pandai pangkat seribu bukan berarti kita harus ahli banyak bidang. Tidak.! Justru ahli di satu bidang saja sudah cukup.
     Namun,bukan juga kesempatan untuk mengetahui hal-hal lain dari luar bidang.Ya! Semoga kita bias mnjadi orang pandai pangkat seribu.
    
Blog, Updated at: 09:38

0 komentar:

Post a Comment

Komentarlah Dengan kata-kata yang sopan

Klik Dan Subscriber Youtube Admin
×

Baca Berita